Cara Dasar Merawat Vespa Bagi Pemula

Cara Dasar Merawat Vespa Bagi Pemula - Vespa matic atau sebagian menyebutnya vespa modern merupakan vespa pemutakhiran yang dilakukan oleh Piaggio Italia untuk memenuhi tuntutan zaman. Tentunya banyak sekali perbedaan segnifikan antara si matic dan si klasik ini, salah-satunya adalah tranmisi. Kalau vespa klasik masin menggunakan sistem manual, lain halnya dengan vespa modern yang sudah mengadopsi sistem automatic. Lantas dari perbedaan itu, bagaimana sih cara merawat vespa matic, khususnya bagi pemula-- atau yang baru mengenal dunia per-Vespaan.
Cara Dasar Merawat Vespa Bagi Pemula
Cara Dasar Merawat Vespa Bagi Pemula

CVT Vespa 

CVT atau singkatan dari Continously Variable Tansmission merupakan alat ataupun sistem penggerak automatic pada kendaraan roda dua atau pun roda empat yang sudah mengadopsi sitem mesin auotmatic. Bagian-bagian dari dari CVT itu sendiri terdiri dari Roller Variator, Vanbelt, Drumbreak dan Kampas Kopling.

Nah di sektor ini masbro harus dan wajib merawatnya, pergantian ataupun pembersihan pada cvt ini secara berkala harus dilakukan, minimal tiga bulan sekali, ini berlaku untuk vespa yang sering dipakai harian. Namun tenang masbro dan mbaksist kalaupun masbro belum bisa utak-atik sendiri ataupun malas benerin sendiri, di tanah air sudah banyak tersebar luas agen resmi Piaggio atau bengkel-bengkel vespa matic kenamaan yang pastinya sudah handal dan berpengelaman dalam memperbaiki vespa matic. 

Oli dan Filter Oli

Walaupun dalam buku panduan tertulis pergantian oli wajib dilakukan per 3000KM sekali, namun tidak ada salahnya melakukan pergantian per 1000 KM. Hal ini dimaskudkan agar komponen-komponen dalam gear box tidak mudah terkikis oleh kualitas oli yang sudah memburuk sedangkan untuk oli pelumas roda gigi  pergantiannya sama dengan  filter/ saringan oli yaitu dilakukan per-tiap 2 atau 3 kali ganti oli mesin.

Bersihkan Injektor per 10.000km

Pembersihan injektor harus dilakukan oleh yang berpengalaman dan pastinya menggunakan alat yang memang dibuat untuk pembersih injektor. Masbro dan mbaksist cukup mengunjungi dealer atau bengkel-bengkel vespa matic yang memang menyediakan jasa untuk membersihkan bagian ini.

Bagian-bagian Lain 

Maksud dari bagian lain di sini adalah; komponen seperti ban, lampu, kampas rem, karet silent blok dan lain-lain, bisa dikondisikan sesuai tingkat kerusakan pada vespa matic itu sendiri.

Cara Merawat Vespa Klasik Untuk Pemula

Karburator

Penyebab yang paling berpengaruh dari karburator selain boros ialah tersendatnya suplai bensin ke ruang bakar, pernah kan masbro atau mbaksist mengalami vespa jalannya sering tersendat-sendat seperti yang habis bensin padahal bensin masih dalam keadaan full? nah ini salahsatu penyebabnya. Maka dari itu rutinlah membersihkan bagian ini. 

Jalur Pengapian

Jalur pengapian vespa klasik terdiri dari beberapa komponen, seperti: platina, koil, spul jalan, dan kondesor. Bila salah-satu dari komponen ini pincang, maka banyak sekali pengaruhnya semisal; busi kerap nembak, motor berebet, busi cepat hitam ataupun basah. Hal yang musti dilakukan adalah pergantian berkala, untuk waktu pergantian itu sendiri bisa persatu tahun sekali atau bahkan lebih. 

Untuk yang sudah menggunakan sistem CDI dalam pengapiannya, masbro gak usah khawatir. Vespa yang sudah mengadopsi sistem CDI jarang sekali terkena penyakit vespa yang sudah saya tulis di atas; bilapun mengalami hal demikian, segeralah konsultasikan pada mekanik kepercayaan masbro. 

Boring, Silinder Head dan Knalpot
Untuk pembersihan bagian ini, masbro wajib lakukan per setahun atau dua tahun sekali, hal ini dimaksudkan agar kerak-kerak sisa pembakaran bisa dibersihkan sehingga tidak membuat vespa masbro dan mbaksist kinerja mesinnya tidak optimal. Namun untuk mencegah atau mengantisipasi kejadian ini, maka masbro dan mbaksist wajib memilih oli campur dan bahan bakar yang berkualitas.

Oli mesin dan Plat Kopling

Walaupun oli mesin Vespa klasik jarang sekali mengalami tingkat penyusustan, namun alangkah baiknya rutinlah menggantinya agar komponen-komponen yang dilumasi oli tersebut bisa bertahan lama, utamanya adalah di sektor kopling, pergantian oli dilakukan per tiga bulan sekali. Untuk plat kopling, masbro bisa melakukan pergantian per setahun sekali sesuai tingkat keausan plat kopling itu sendiri.

Pastikan Anda menggunakan bahan bakar bensin yang masuk dalam kategori oktan tinggi, seperti Pertamax (Pertamina) atau Shell super untuk motor Vespa tua kesayangan Anda. Pasalnya bahan bakar (bensin) dengan kualitas (oktan) rendah akan menyisakan banyak jelaga pada komponen-komponen pembakaran yang nantinya jika dibiarkan lama bakal menggangu kinerja mesin.

Gunakan oli samping berkualitas tinggi

Sama seperti bahan bakarnya, oli samping untuk Vespa tua juga dianjurkan untuk menggunakan yang berkualitas (bahan aditif) tinggi. Pasalnya oli samping dengan kualitas (bahan aditif) rendah akan banyak meningggalkan kerak / jelaga jika oli samping .
Mengingat di pasaran banyak beredar banyak merk oli samping, kepada para pemilik kendaraan Vespa tua diharapkan mampu memiliki pemahaman lebih terkait bagaimana memilih oli yang baik. Jangan lupa banyak juga oli samping palsu yang beredar.

Ganti oli mesin 1 bulan sekali

Sejatinya oli mesin Vespa dianjurkan untuk diganti 1 bulan sekali. Terlebih jika Vespa Anda tersebut dijadikan sebagai kendaaran pendukung kegiatan sehari-hari. Namun jika jarang digunakan maka ganti oli mesin minimal 2 bulan sekali juga masih dapat ditolerir.

Merawat Accu

Accu merupakan salah satu komponen vital pada sebuah Vespa tua. Komponen yang satu ini memerlukan perawatan yang rutin sebab setiap kali mesin dihidupkan maka accu akan tersisi arus listrik. Ketika arus listrik masuk ke accu, maka elemen dalam accu akan bereaksi. Reaksi dari accu ini akan menyebabkan suhu air accu memanas lalu menguap, sehingga pada kepala accu khususnya yang positif (+) akan terjadi penggumpalan yang biasanya akan berdampak buruk yakni terbentuknya karat.

Untuk mengatasi hal tersebut, kontrol dan isi terus air accu, paling tidak sebulan sekali. Kepala accu juga harus sering dibersihkan. Caranya, menggunakan kuas yang telah dibasahi dengan air panas. Yang perlu diperhatikan, jika Vespa tua kesayangan Anda tersebut bakal ditinggalkan atau tidak digunakan untuk waktu yang cukup lama, misalnya dikarenakan mudik ke luar kota dan sebagainya, maka lebih baik accu-nya dilepas saja.

Cara penyimpanan accu yang baik adalah dengan mengeluarkan air accu-nya, lalu simpan dalam kondisi kering dan terbalik. Ini dimaksudkan agar lubang accu ada di bawah. Ketika accu tersebut hendak digunakan kembali, lakukan pengisian air zuur dan air accu lalu pasang kembali di motor Vespa tua kesayangan Anda.

Merawat Busi

Inilah komponen yang paling sering bermasalah pada motor Vespa tua. Gonta-ganti busi bakal jadi makanan Anda sehari-hari jika Anda tidak memperhatikan komponen ini dengan baik.
Ada beberapa penyebab kenapa busi Vespa sering bermasalah:

Kerak busi

Busi suka dikatakan MATI dan harus diganti jika lapisan isolator tersebut ditutupi oleh kerak/jelaga hasil pembakaran di ruang Blok mesin. Kenapa ada kerak ? Biasanya kerak busi disebabkan oleh kesalahan dalam memilih oli samping dan kombinasi bahan bakar yang kurang tepat. Ingat Vespa itu kendaraan 2 tak, jadi bensin yang dibakarnya mengandung banyak oli. Untuk mengatasi masalah tersebut, sebaiknya Anda rajin memeriksa keadaan busi anda.
Bukalah busi dari cilinder cop, lalu bersihkan dengan menggunakan kuas atau sikat besi dan kerosin/solar/bensin. Kuas atau sikat tersebut hanya mampu membersihkan isolator yang kelihatan, lalu bagaimana untuk bagian dalam yang tidak kelihatan ? Gunakanlah 3 – 5 helai kawat baja dari tali kopling yang sudah tidak dipakai. Isi lubang isolator dengan bensin, korek terus bagian isolator busi yang ada keraknya, setelah dilihat kotor, tuang, lalu isi kembali dan korek beberapa kali.
Jangan lupa lubang bagian isolator tersebut harus dalam kondisi terendam oleh kerosin/bensin/solar, supaya kerak hasil korekan kawat bisa dikeluarkan. Setelah bersih, pasang kembali busi di dudukannya dalam cilinder cop. Ingat, ketika busi dibersihkan harus dalam kondisi setelah dingin. Jangan sekali-kali mencuci busi ketika dalam kondisi panas (baru dicopot dari cilinder cop yang panas), karena itu adalah salah satu penyebab umur busi menjadi pendek.

Nah masbro dan mbaksist seperti itulah kiat dan tips yang bisa saya suguhkan kepada masbro dan mbaksist perihal Cara Merawat Vespa Matic dan Klasik Untuk Pemula. Semoga berguna. Terimakasih.

2 komentar:

Touring Ke Dumai

Touring Ke Dumai - Pengertian travel adalah sebuah perjalanan dari satu tempat ke tempat lain dengan di dalamnya mengandung unsur strategi,...

Diberdayakan oleh Blogger.